Starter Sourdough
Starter Sourdough

Sedang mencari ide resep starter sourdough yang unik? Cara membuatnya memang susah-susah gampang. Jika keliru mengolah maka hasilnya akan hambar dan bahkan tidak sedap. Padahal starter sourdough yang enak selayaknya mempunyai aroma dan cita rasa yang mampu memancing selera kita.

Ada beberapa hal yang sedikit banyak mempengaruhi kualitas rasa dari starter sourdough, mulai dari jenis bahan, kemudian pemilihan bahan segar, hingga cara mengolah dan menghidangkannya. Tak perlu pusing kalau mau menyiapkan starter sourdough enak di rumah, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini bisa menjadi suguhan spesial.

Sourdough baking is as much art as science. The method you'll read here for making sourdough starter isn't an exact match for the one you read on another site, or in a cookbook, or in your. A sourdough starter is how we cultivate the wild yeast in a form that we can use for baking.

Di bawah ini ada beberapa tips dan trik praktis dalam mengolah starter sourdough yang siap dikreasikan. Anda dapat menyiapkan Starter Sourdough menggunakan 11 jenis bahan dan 10 tahap pembuatan. Berikut ini langkah-langkah dalam membuat hidangannya.

Bahan-bahan dan bumbu yang dibutuhkan untuk menyiapkan Starter Sourdough:
  1. Gunakan rye flour
  2. Ambil Air masak / air kemasan
  3. Ambil Madu
  4. Sediakan Tepung terigu serbaguna
  5. Gunakan Tepung cakra
  6. Siapkan Untuk takaran bahan ada di kolom langkah 🙏
  7. Siapkan Perlengkapan :
  8. Sediakan Toples kaca
  9. Sediakan Spatula
  10. Ambil Timbangan
  11. Ambil Karet gelang

By now, your sourdough starter should have doubled in size. You should see plenty of bubbles, both large and small. The texture will now be spongy, fluffy, and. A sourdough starter is a symbiotic culture of bacteria and yeast (SCOBY) like kombucha, water kefir, and milk kefir.

Langkah-langkah menyiapkan Starter Sourdough:
  1. Hari Pertama : 10/08/2020 jam 20.46 Campur dan aduk rata 20 gr rye flour + 20 gr air + 5 gr madu. Karna ga punya tutup toples diganti dgn clingwrap kemudian atasnya di bolongin kecil2 biar udara masih bisa masuk. Batas adonan ditandai dgn karet gelang. Diamkan di suhu ruang selama 24 jam. Aq sempet bingung setelah didiamkan disuhu ruang 24 jam koq ga ada perubahan selain adonan lebih encer sedikit 😯 tapiii prosesnya tetep aq lanjutkan hihihi 😂
  2. Hari kedua : 11/08/2020 jam 20.46 Tambahkan dan aduk rata 40 gr rye flour + 40 gr air + 5 gr madu aduk rata. Tutup kembali. Tandai dengan karet gelang. Diamkan di suhu ruang 24 jam. Mulai kelihatan buble kecil2 dan adonan naik 2x lipat (dlm hati sambil bilang mulai ada harapan 😄)
  3. Hari ketiga : 12/08/2020 jam 20.46 Pindahkan adonan ragi ke toples kaca yg lebih besar. Tambahkan dan aduk rata 80 gr rye flour + 80 gr air. Tutup toples jgn terlalu rapat. Setelah 24 jam naik 2x lipat dan buble sedikit lebih jelas. Baunya masih normal.
  4. Hari keempat : 13/08/2020 jam 20.46 Pindahkan ke toples yg lebih besar. Tambahkan dan aduk rata 100 gr tepung serbaguna + 100 gr air. Akan tetapi 9 jam kemudian ragi udah mengembang sampai tumpah2 karna toplesku kekecilan 😓 dan dari yg kubaca di kolom komentar youtube beliau gpp kalau ragi sudah mengembang langsung di feeding aja, hal ini dikarenakan kondisi cuaca yg panas. Ragi aktif, bubble semakin terlihat banyak dan baunya seperti pisang masak.
  5. Hari kelima : 14/08/2020 jam 06.00 saatnya "buang" dan mulai feeding. Feeding ke-1 : Ambil 100 gr starter + 100 gr tepung serba guna + 100 gr air campur & aduk rata. Sisa starter "dibuang" Tutup toples dan diamkan hingga mengembang 2x lipat. Foto ini diambil jam 9.35 ragi aktif.
  6. Hari kelima feeding ke-2 : karna aq kerja jd feedingnya jam 18.32 ambil 100 gr starter + 100 gr tepung serbaguna dan sisa starter "dibuang". Karna "dibuang" sayang si Meli aq bagi dua.. Pake tepung serbaguna dan tepung cakra.
  7. Hari keenam : 15/08/2020 jam 8.00 (aq kelupaan wkwk) feeding ke-1 dgn 50 gr starter + 50 gr tepung + 50 gr air. Aq lanjutkan feeding ke-2 jam 19.00. Starter bisa langsung difeeding lagi apabila starter udah naik trus turun kembali berarti starternya sudah mulai lapar lagi jd ga harus nunggu jam 19.00 😌
  8. Lanjutkan feeding rutin agar rasa asam tersamarkan. Apabila rutin baking bisa di feeding tiap hari. Apabila jarang baking starter disimpan di kulkas dgn toples yg tertutup rapat. Foto hasil feeding hari ketujuh 16/08/2020 jam 07.00 : 100 gr starter + 50 gr tepung + 50 gr air. Naik 3x lipat. Starter yg menggunakan tepung cakra lebih agresif dibanding segitiga biru.
  9. Apabila mau digunakan, keluarkan starter dari dlm kulkas biarkan di suhu ruang. Starter lebih baik digunakan setelah 4-6 jam setelah di feeding dan mengembang 2 sampai 3 kali lipat. Tes floating di atas air apabila starter mengambang berarti sudah siap utk dipakai.
  10. Starter yg di discard sayang kalau dibuang. Bisa diolah menjadi camilan ringan eg waffle, pancake dll. Discard hari ke-5 aq coba untuk bikin model gandum khas Palembang. Hasilnya blm terlalu berongga, rasa masih terlalu asam akan tetapi tersamarkan dengan kuah model yg lezat.. Nyumm 💜

It's this combination of bacteria and yeast that helps flavor and make sourdough. This starter is all-natural and, if properly tended, will provide wonderful yeasty bread for years. A sourdough starter is essential for making sourdough bread. Though you can order one online or find A sourdough starter, also called levain, is a fermented dough filled with natural, wild yeast. Learn how to obtain an established sourdough starter or make one from scratch with our sourdough starter recipe.

Gimana nih? Mudah bukan? Itulah cara membuat starter sourdough yang bisa Anda praktikkan di rumah. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!